Sabtu, 11 Desember 2010

ingatan


Pengertian
Ingatan adalah gejala psikologi yang berhubungan dengan masa lampau, berhubungan dengan yang pernah diamati dan dialami.
Schlinger and Groves (1976) Memori adalah sistem yang sangat berstruktur yang menyebabkan organisme mampu merekam fakta tentang dunia dan pengetahuannya untuk membimbing perilakunya.
Ingatan (memory) adalah kekuatan jiwa untuk menerima, menyimpan dan mereproduksi kesan-kesan  yang telah lampau.
Tahapan ingatan
1.      Memasukkan informasi ke dalam otak (Encoding)
Proses mengubah sifat suatu informasi kedalam bentuk yang sesuai dengan sifat-sifat memori organisme
2.      Menyimpan informasi (Storage)
3.      Mengingat Kembali (Retrival)
Merupakan suatu proses mencari dan menemukan informasi yang disimpan dalam memori untuk digunakan kembali bila dibutuhkan.
Ada 3 proses mengingat :
1). Recall
Proses mengingat informasi yang telah dipelajari di masa lalu tanpa petunjuk yang dihadapkan pada organisme.
2). Recognition
Proses mengingat informasi yang sudah dipelajari melalui suatu petunjuk yang dihadapkan pada organisme.
3). Redintegrative
Proses mengingat dengan menghubungkan berbagai informasi menjadi suatukonsep atau cerita yang cukup kompleks. Co: Seseorang yang mendengarkan lagu kenangan pada masa lalunya akan dengan senirinya mengingat kejadian yang terjadi pada masa lalunya secara keseluruhan.

Lupa
Lupa merupakan kegagalan seseorang dalam mengingat kembali informasi yang sudah tersimpan.
Lupa terjadi karena stimulus atau rangsang yang diterima oleh panca indera tidak di proses lebih lanjut baik itu di dalam memori sensoris, short term memory maupun long term memory.
Beberapa penyebab lupa:
1) Keusangan, karena ingatan terhadap sesuatu    tidak pernah dipakai lagi.
2) Represi (penekanan ke dalam), yaitu penekanan secara sadar terhadap peristiwa yang tidak menyenangkan.
3) Distorsi secara sistematis, yaitu mengubah memori kita tentang berbagai hal agar sesuai dengan apa yang kita inginkan (interest).
4) Interferensi, yaitu apa saja yang terjadi selama jangka waktu tersebut karena hasil belajar atau informasi lain yang masuk.
Cara meningkatkan daya ingat
1. Relaksasi secara teratur. Menurut ahli, relaksasi otot dapat mengurangi kecemasan yang sering dirasakan seseorang ketika berusaha mempelajari hal baru.
2. Dengarkan musik klasik. Menurut Dr. Frances Ranscher dan Dr. Gordon Show, peneliti dari Universitas California, AS, orang yang sering mendengarkan musik klasik akan mengalami peningkatan kemampuan penalaran. Menurut penulis The Mozart Effect, Don Campbell, mendengarkan musik klasik juga akan membantu ingatan dan pembelajaran.
3. Menata pikiran. Membentuk urutan informasi (mengelompokkan informasi) akan membuat sesuatu lebih mudah diingat. 
4. Jaga kesehatan.  Sebuah penelitian menunjukan bahwa dalam periode 25 tahun, pria penderita hipertensi akan kehilangan kemampuan kognitif hingga dua kali lipat dibandingkan pria bertekanan darah normal. Penelitian juga menunjukkan bahwa pada usia 70-an, seseorang tidak akan mudah mengalami penurunan kemampuan kognitif jika mereka tetap aktif secara fisik.
5. Tantanglah diri sendiri. Otak memproduksi senyawa kimia neurotransmitter yang membawa pesan antar-sel yang terlibat dalam ingatan. Ketersediaan neurotransmitter ini akan meningkat apabila otak sering digunakan untuk menyelesaikan tantangan yang menuntut pemecahan masalah.
6. Cukup tidur. Penelitian di Universitas de Lille, Prancis, mengindikasikan bahwa otak memerlukan tidur untuk mempertahankan kemampuan mengingat informasi yang kompleks.
7. Makan secukupnya, kurangi lemak, perbanyak minum. Air putih dapat membantu pencernaan dan pernapasan, meningkatkan kapasitas pembawaan oksigen dalam darah, serta mempertahankan kesehatan sel.
8. Libatkan emosi. Pasalnya, peningkatan ingatan tentang suatu kejadian terkait erat dengan peningkatan emosi. Dan pengalaman yang melibatkan emosi akan lebih mudah diingat daripada pengalaman biasa.
9. Kembangkan ketajaman indera. Cobalah praktikkan keterampilan pengamatan dan belajar memperhatikan sesuatu dengan menggunakan seluruh indera kita. Jika ingin mengingat sesuatu, berhentilah sejenak, perhatikan dan catat apa yang ingin kita lihat.
Atau
1. Perhatian. Pusatkan sepenuhnya perhatian kita pada lawan bicara yang ada di hadapan kita. Bila kita ingin selalu mengingat apa yang dikatakan seseorang, perhatikanlah dengan baik apa yang dikatakan orang tersebut.
2. Gunakan seluruh panca indera anda. Semakin banyak anda menggunakan panca indera dalam memperhatikan sesuatu maka akan semakin lama ingatan terhadap hal tersebut membekas di otak.
3. Hubungkan dengan sesuatu. Menghubungkan suatu benda dengan benda yang lain akan membantu anda mengingat benda tersebut. Semakin unik hubungan yang anda buat maka akan semakin bagus ingatan anda
4. Antusialah dalam melakukan sesuatu. Semakin antusias dan senang anda terhadap sesuatu atau seseorang maka akan semakin mudah anda mengingatnya dalam jangka waktu lama.
5. Ulangi. Ulangi, ulangi dan ulangi apa yang ingin anda ingat. Para ahli dibidang per-otakan mengatakan bahwa otak manusia hanya mampu mengingat 7 bagian informasi dalam kurang dari 30 detik.
6. Olah ragalah yang cukup. Olah raga terutama yang meningkatkan sirkulasi oksigen ke otak akan meningkatkan fungsi otak secara maksimal.
7. Kendalikan stress anda. Stress akan meningkatkan kadar hormon kortisol yang mengganggu fungsi otak akibat matinya sel saraf otak. Stress juga akan menganggu selera makan dan tidur anda yang pada gilirannya akan berdampak pula pada kemampuan daya ingat.
8.  Tidurlah yang cukup. Saat kita terlelap terutama beberapa jam di awal tidur, otak kita akan menyibukan diri memproses segala informasi yang kita pelajari sebelumnya. Hal ini tentu akan menambah kemampuan daya ingat.

Penyakit yang mempengaruhi ingatan
      Penurunan Kognitif  Ringan. suatu kondisi dimana seseorang memiliki masalah dengan memori, bahasa, atau fungsi mental lain yang menyebabkan perhatian pada individu, namun tidak cukup serius mengganggu kehidupan sehari-hari.
      Vascular Dementia. Hal itu terjadi ketika aliran darah di otak terganggu. Gejala dapat termasuk kebingungan, yang mungkin bertambah buruk pada malam hari, kesulitan mengikuti instruksi atau berkonsentrasi, masalah mengelola uang atau memasak, dan perubahan fisik seperti kelemahan atau berbicara masalah.
      Campuran Demensia. kondisi di mana penyakit Alzheimer dan demensia vaskular terjadi pada saat yang sama. Pasien dengan demensia campuran mungkin memiliki masalah dengan memori, yang biasa terjadi pada penyakit Alzheimer, serta kebingungan dan masalah dengan konsentrasi, yang lebih khas pada demensia vaskular.
      Penyakit Parkinson. mempengaruhi konsentrasi, keterampilan spasial visual, dan kecepatan berpikir. Ini mempengaruhi gerakan, yang mengakibatkan tremor dan kegoyahan, kekakuan, kesulitan berjalan, kurangnya ekspresi wajah dan bicara.
      Demensia dengan Lewy Bodies. Gejala dapat mencakup masalah memori, penilaian miskin, dan kebingungan, serta kantuk di siang hari berlebihan, melihat orang atau benda yang tidak benar-benar ada (halusinasi visual), atau perubahan yang cepat dalam kewaspadaan. Pasien dengan DLB juga mungkin memiliki masalah gerakan seperti berjalan menyeret, kegoyahan, kurangnya ekspresi wajah, dan masalah dengan keseimbangan dan jatuh.
      Frontotemporal Demensia. Orang dengan FTD dapat bertindak secara tidak tepat, gagal mengurus diri sendiri seperti dulu, dan membuat keputusan yang buruk tentang hal-hal pribadi atau keuangan. Mereka mungkin tampak secara emosional terpisah dari orang lain dan tidak dapat mengetahui setiap perubahan-perubahan dramatis. Orang dengan FTD juga memiliki pemikiran masalah seperti masalah dengan perhatian atau bahasa, dan beberapa kehilangan kemampuan untuk berbicara dengan benar atau memahami makna kata.
      Penyakit Creutzfeldt-Jakob. adalah gangguan fatal cepat dan langka biasanya penyakit yang sangat mempengaruhi individu tua dari 60.  Gejala awal mungkin melibatkan masalah memori dan perubahan dalam pemikiran, penalaran, kepribadian atau perilaku. Depresi dan agitasi juga cenderung menjadi gejala awal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar